KTI-SKRIPSI: 05.faktor-faktor yang mempengaruhi ISPA

05.faktor-faktor yang mempengaruhi ISPA

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG
Infksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) adalah proses inflamasi yang disebabkan oleh Virus, Bakteri, atipikal (Mikro Plasma), atau aspirasi substansi asing, yang melibatkan suatu atau semua saluran pernafasan (Wong, Donna L, 2003).Faktor-faktor yang mempengarahi penyebab penyakit ISPA meliputi:factor usia,faktor polusi udara,faktor lingkungan.faktor adanya penyakit kronis,faktor kurangnya daya tahan tubuh,faktor kontak dengan orang yang terinfeksi (Wong,Donna L,2003).

ISPA merupakan salah satu penyakit yang paling banyak penderitanya terutama dinegara-negara maju maupun yang sedang berkembang. ISPA merupakan masalah kesehatan yang sangat penting karena dapat menyebabakan kematian yang cukup tinggi.Data yang diperoleh di Dunia bahwa penderita ISPA pada tahun 2006 berjumlah 7.200.000 jiwa , data yang diperoleh di Indonesia penderita ISPA pada tahun 2005 berjumlah 17.765 jiwa, data penderita ISPA pada tahun 2006 berjumlah 20.886 jiwa,data penderita ISPA pada tahun 2007 berjumlah 73.040 jiwa. Data penderita ISPA di wilayah Kediri pada tahun 2005 berjumlah 2.350 jiwa,data penderita ISPA pada tahun 2006 berjumlah 2.500 jiwa, data penderita pada tahun 2007 berjumlah 2.630 jiwa. ( www. Dot media center. Co. id ). Berdasarkan data dari Puskesmas Mrican Kec. Mojoroto Kota Kediri jumlah penderita ISPA pada tahun 2005 berjumlah 1.645 jiwa, penderita ISPA tahun 2006 berjumlah 1.849 orang, penderita bulan Januari – Agustus tahun 2007 berjumlah 1.200 jiwa.
ISPA disebabkan oleh virus yang masuk kedalam saluran pernapasan, ISPA tersebut dapat dipengaruhioleh beberapa faktor antara lain: Usia, polusi udara, lingkungan, adanya penyakit kronis, kurangnya daya ketahanan tubuh, gejala yang timbul berupa batuk, demam, pilek, nyeri dada. Penularanya melalui saluran pernapasan dan dapat menimbulkan berbagai penyakit paru dan saluran napas. Oleh sebab itu perlu penanganan tindak lanjut agar ISPA tidak semakin merajalela kerena tidak segera di tanggulangi sehingga berdampak membahayakan bagi penderitannya seperti terjadi kematian pada penderita tersebut ( Wong, Donna l, 2003 ).
Sudah seharusnya upaya pencegahan ISPA menjadi tugas dan tanggung jawab dari segenap lapisan masyarakat serta tim kesehatan khususnya keperawatan, dengan usaha penyuluhan dan pengobatan bagi penderita ISPA yaitu: pertama obat – obatan simtomatik untuk menghilangkan gejala seperti batuk dan obat demam. Kedua obat untuk meningkatkan daya tahan tubuh dapat berupa vitamin dan dapat berupa jenis infus untuk mengatasi cairan yang hilang, bisa juga berupa makanan bergizi. Ketiga obat untuk mengatasi penyakit yang umumnya diberi anti biotik baik dalam bentuk oral maupun disuntikkan, dari komponen tersebut diatas upaya membantu pencegahan dan pemberantasan ISPA ( Kompas. Co. id ).
Dari fenomena diatas maka peneliti tertarik untuk mengembangkan judul penelitian tentang, faktor-faktor penyebab penyakit ISPA di puskesmas Mrican Kec. Mojoroto Kota Kediri.

1.2. RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah faktor-faktor yang mempengaruhi ISPA di Puskesmas Mrican Kec. Mojoroto Kota Kediri?

1.3. TUJUAN PENELITIAN
1.3.1 TUJUAN UMUM
Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi penyakit ISPA di Puskesmas Mrican Kec. Mojoroto Kota Kediri.

1.3.2 TUJUAN KHUSUS
1. Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi ISPA dari faktor usia.
2. Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi ISPA dari faktor polusi udara.
3. Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi ISPA dari faktor lingkungan.
4. Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi ISPA dari faktor adanya penyakit kronis.
5. Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi ISPA dari faktor kurangnya daya ketahanan tubuh.
6. Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi ISPA dari faktor adanya kontak dengan orang yang terinfeksi ISPA.
1.4. MANFAAT PENELITIAN
1.4.1. Bagi Peneliti
1.4.1.1. Dari hasil penelitian ini, peneliti dapat mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ISPA dan sebagai tambahan ilmu pengetahuan
1.4.1.2. Sebagai syarat pemenuhan tugas pendidikan Ahli Madya di AKADEMI KEPERAWATAN PGRI KEDIRI
1.4.2 Bagi Peneliti Selanjutnya
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai sumber tambahan bagi peneliti berikutnya dan bahan perbandingan penelitian yang akan datang yang sejenis tentang penyakit ISPA.
1.4.3 Bagi Institusi AKPER PGRI Kediri
Memberikan masukan bagi pengembangan pengetahuan institusi dan mahasiswa keperawatan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi penyakit ISPA.
1.4.4 Bagi Penderita
Dapat meningkatkan pengetahuan tentang penyakit ISPA sehingga timbul kesadaran untuk melakukan pengobatan secara benar dan rutin.
1.4.5 Bagi instansi kesehatan
Sebagai masukan bagi profesi kesehatan dan sebagai sarana pengembangan ilmu keperawatan tentang penyakit ISPA.
1.4.6 Bagi Masyarakat
Dapat menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat tentang penyakit ISPA & faktor yang mempengaruhinya.
1.5. BATASAN PENELITIAN
Penelitian ini dibatasi pada faktor-faktor yang mempengaruhi penyakit ISPA di Puskesmas Mrican Kecamatan Mojoroto Kota Kediri pada bulan Juni 2008.


Link download artikel lengkap ini
05.faktor-faktor yang mempengaruhi ISPA

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...