22.tingkat pengetahuan ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan (ANC)

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Pemeriksaan kehamilan (ANC) merupakan pemeriksaan yang di lakukan untuk mengoptimalkan kesehatan mental dan fisik ibu hamil sehingga mampu menghadapi persalinan kala nifas dan persiapan memberikan ASI (Manuaba 1998). Pemeriksaan kehamilan (ANC) sangat bermanfaat untuk mengetahui berbagai kelainan yang menyertai kehamilan secara dini, sehingga dapat di perhitungkan langkah-langkah dan pertolongan persalinannya. janin dalam rahim dan ibunya merupakan satu kesatuan yang saling mempengaruhi, sehingga kesehatan ibu yang optimal akan meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan janin. ibu hamil dianjurkan melakukan pemeriksaan kehamilan sebanyak 4 kali yaitu pada setiap trimester dan pada trimester akhir sebanyak 2 kali (Manuaba 1998). Pemeriksaan kehamilan (ANC) dapat ditunjukkan melalui frekwensi kunjungan, namun pada kenyataannya tidak semua ibu hamil memeriksakan kehamilannya secara teratur, bahkan masih terdapat banyak ibu hamil yang tidak mengerti dan tidak melakukan pemeriksaan kehamilan (ANC) (Dinkes, 2003).

Berdasarkan hasil survey data awal yang di peroleh dari Rumah bersalin darmining Sukorejo kecamatan mojoroto kediri pada tanggal 17 desember 2007 ada 20 orang ibu hamil dan 15 orang diantaranya tidak tahu tentang pemeriksaan kehamilan (ANC). Hal ini menunjukkan bahwa masih rendah pengetahuan ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan (ANC).
Tingkat pengetahuan ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan akan berpengaruh terhadap cara pandang dan sikap ibu hamil dalam melakukan pemeriksaan kehamilan. Beberapa faktor yang mempengaruhi ibu tidak mengetahui dan tidak melakukan pemeriksaan kehamilan adalah dipengaruhi oleh pendidikan yang rendah, ekonomi yang rendah, budaya, malas dan jarak tempat pelayanan kesehatan yang cukup jauh dan tidak terjangkau. Rendahnya pengetahuan ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan menjadi salah satu pemicu ibu hamil tidak mengerti dan tidak melakukan pemeriksaan kehamilan (ANC) ke bidan atau ke puskesmas sehingga mengakibatkan tingginya angka kematian ibu dan bayi (Manuaba 1998)
Sebenarnya hal diatas tidak perlu terjadi apabila ibu hamil mengetahui pengertian, manfaat dan tujuan pemeriksaan kehamilan dan mau melakukan pemeriksaan kehamilan. dengan cara di lakukanya penyuluhan - penyuluhan tentang pengertian, manfaat dan tujuan pemeriksaan kehamilan serta memberikan dukungan atau support agar ibu hamil mau dan mengerti tentang pemeriksaan kehamilan secara rutin.dan di harapkan ibu hamil dapat mengerti dengan melakukan pemeriksaan kehamilan maka dapat di ketahui komplikasi sedini mungkin dan membantu ibu hamil menciptakan persepsi yang positif tentang kehamilan dan persalinan (Manuaba 2001)
Berdasarkan hal di atas dan data yang di dapat sangat jelas bahwa masih banyak ibu hamil yang tidak tahu/mengerti tentang pemeriksaan kehamilan, maka oleh karena itu peneliti ingin meneliti tentang pengetahuan ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan (ANC) di Rumah bersalin Darmining campurejo kecamatan mojoroto Kediri.
1.2 Rumusan Masalah
Masalah dalam penalitian ini dirumuskan sebagai berikut:
“Bagaimana tingkat pengetahuan ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan (ANC) di Rumah bersalin Darmining campurejo kecamatan mojoroto kediri ?”

1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
Mengetahui tingkat pengetahuan (tahu) ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan (ANC).
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Mengidentifikasi tingkat pengetahuan (tahu) ibu hamil tentang pengertian pemeriksaan ke hamilan (ANC).
2. Mengidentifikasi tingkat pengetahuan (tahu) ibu hamil tentang tujuan pemeriksaan kehamilan (ANC).
3. Mengidentifikasi tingkat pengetahuan (tahu) ibu hamil tentang manfaat pemeriksaan kehamilan (ANC)
4. Mengidentifikasi tingkat pengetahuan (tahu) ibu hamil tentang frekuensi pemeriksaan kehamilan (ANC)





1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Bagi ibu hamil
Ibu hamil dapat mengetahui pemeriksaan kehamilan serta manfaat, tujuan dan frekuensi pemeriksaan kehamilan (ANC).
1.4.2 Bagi peneliti
Dapat mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan.
1.4.3 Bagi Profesi (Keperawatan)
Penelitian ini dapat menjadi masukan bagi tenaga keperawatan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi Ibu hamil.
1.4.4 Bagi petugas kesehatan
Petugas kesehatan dapat menggunakan hal ini sebagai masukan untuk lebih giat dalam melakukan pelayanan kesehatan bagi ibu hamil.

1.5 Batasan Penelitian
Batasan penelitian ini adalah tingkat pengetahuan Ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan (ANC) di Rumah bersalin Darmining campurejo kecamatan mojoroto kediri bulan desember 2007.


Link download artikel lengkap ini
22.tingkat pengetahuan ibu hamil tentang pemeriksaan kehamilan (ANC)